Kamis, 17 September 2015

Tips dan Trik Ampuh Menambah Ribuan Backlink Menggunakan Blog Dummy

Tips dan Trik Ampuh Menambah Ribuan Backlink Menggunakan Blog Dummy

EBOOK TUTORIAL BISNIS ONLINE TANPA MODAL DENGAN SISTEM DROPSHIP


Dalam artikel ini kita akan membahas  tips dan trik cara ampuh menambah ribuan backlink gratis dan mudah atau menanam backlink secara manual menggunakan blog dummy.  Backlink merupakan salah satu penyebab untuk kualitas blog dimata google. Karena menurut beberapa master SEO bahwa semakin banyak backlink blog tersebut maka semakin tinggi pula popularitas atau meningkatnya pagerank suatu blog. Apalagi backlink tersebut berasal dari blog yang berpagerank tinggi. Nah sekarang sudah banyak cara yang digunakan para master seo supaya mendapatkan banyak backlink dengan teknik masing-masing. Kemudian dalam artikel ini kita akan membuat suatu cara berternak backlink menggunakan blog dummy.

Pengertian Blog Dummy

 Mungkin bagi yang belum tahu saja, tahukah anda apa itu dummy blog ?

Pengertian blog dummy sendiri adalah sebuah blog yang dibuat khusus untuk mendukung blog utama dan biasanya blog dummy dimanfaatkan untuk menambah backlink. Dengan adanya blog dummy kita bisa menambah backlink untuk blog utama sehingga membuat blog utama semakin cepat meningkatkan pagerank.

Perbedaan blog biasa dengan blog dummy

Sebetulnya jika dilihat tidak ada perbedaan antara blog biasa dengan blog dummy karena pada dasarnya adalah sama-sama blog. Khususnya para pengunjung juga akan kesulitan membedakan apakah itu blog dummy  atau bukan. Perbedaannya hanyalah tentang kualitas blog, jika biasanya blog dummy dibuat menggunakan tehnik copy paste sedangkan blog utama menggunakan konten original dari penulis sendiri.

Manfaat Blog Dummy

Sesuai yang telah diuraikan diatas tujuan dan menfaat blog dummy ada berbagai macam, namun biasanya adalah untuk menambah backlink blog utama. Namun ada juga yang memanfaatkan blog dummy untuk bisnis online misalnya memasang banner ppc , mencari referal bisnis paid to click, dan bahkan ada pula yang menggunakan blog dummy untuk promosi jasa.

Cara Membuat Blog Dummy

Caranya mudah anda tinggal membuat blog  seperti biasa hanya saja buatlah banyak blog. Karena semakin banyak blog yang dibuat maka kemungkinan jumlah backlink semakin banyak. Saran para master bahwa kita sebaiknya membuat blog dummy di beda penyedia situs. Misalnya anda membuat blog utama di blogspot maka sebaiknya membuat blog dummy di wordpress, blogsome, dll. Lebih baik gunakan penyedia situs blog gratisan saja untuk membuatnya serta blog dummy harus mempunyai setidaknya tema yang mirip dengan blog utama. Mulailah membuat blog dummy dengan jumlah yang anda mampu. Jangan sampai kebanyakan blog dummy karena akan membuat anda bingung membagi waktu. Jangan lupa pula verifikasikan ke google webmaster dan situs direktori.

          Setelah anda membuat blog dummy silahkan mulai membuat posting .Postinglah artikel yang ada kaitannya dengan blog utama atau setidaknya sama dengan tema atau topiknya.  Anda bisa copy paste artikel , namun anda rubah sedikit kata-katanya dan jangan lupa cantumkan sumbernya. Dan lebih baik lagi memintalah izin kepada pemilik blog tersebut untuk copy paste artikelnya. Hargailah tulisan orang jangan asal copy paste...!!! kemudian cantumkan juga link blog utama anda dengan rel dofollow.

        Usahakan  jangan langsung banyak posting dalam sehari. Buatlah jarak supaya tidak terdeteksi blog spam dan jangan lupa selalu sertakan link blog utama anda. Anda bisa memposting satu artikel sehari dari masing-masing blog. Jadi misalkan anda tadi telah membuat 10 blog dummy maka anda harus menyiapkan 10 artikel untuk masing-masing blog dalam sehari. Namun ini hanya sebagai contoh saja, sekali lagi pilihlah jumlah blog dummy sesuai kemampuan anda. Dan jangan lupa pasang link blog utama di navigasi blog dummy.
             
Cara Merawat Blog Dummy

Blog dummy juga perlu dirawat layaknya blog utama , setelah anda rasa telah cukup membuat banyak backlink di blog dummy. Rawatlah blog dummy tersebut dengan cara mensubmit ke web direktori ataupun situs situs yang setidaknya bisa menambah backlink dari blog dummy. Jadi selain blog dummy digunakan untuk menambah backlink dia juga harus dijaga supaya tidak terdeteksi spam.


Note : HATI-HATI JIKA BLOG DUMMY ANDA DIANGGAP SPAM. KARENA  BISA SAJA AKAN MENURUNKAN PERINGKAT PAGERANK BLOG UTAMA ANDA. MAKA RAWATLAH BLOG DUMMY ITU ...!!!


Hasil Perhitungan Backlink dari Blog Dummy

Misalkan anda memiliki 10 blog dummy dan disetiap blog memiliki 100 postingan dan selalu ada link yang mengarah ke blog utama maka :

10 X 100 = 1000 backlink

Lumayankan untuk memperbaiki posisi serp google.

Nah itulah sedikit penjelasan dan cara membuat blog dummy , semoga bisa menambah pengertian serta pengetahuan anda mengenai teknik seo. Mohon maaf apabila ada kesalahan kata atau artikel yang kurang pantas. Untuk itu silahkan berkomentar supaya mendapatkan jawaban dari setiap pertanyaan anda


Read more: http://carihoki.blogspot.co.id/2013/09/cara-ampuh-menambah-ribuan-backlink.html#ixzz3lyyuPiCr

Selasa, 15 September 2015

Riba hanya akan menghilangkan keberkahan dalam berbisnis


Riba hanya akan menghilangkan keberkahan dalam berbisnis

UTANG dalam dunia bisnis menjadi sesuatu yang tidak terelakkan. Utang bisa menjadi stimulus untuk mengembangkan bisnis pengusaha. Utang bisa juga menjerat pengusaha kepada kebangkrutan.

Menurut Heppy Trenggono, CEO United Balimuda Corp, berutang boleh-boleh saja untuk pengembangan bisnis. “Utang itu bukan tidak boleh di dalam bisnis, boleh-boleh saja sepanjang itu utang yang baik yang akan menjadi leverage (pengungkit) untuk bisnis kita. Utang itu akan membuat bisnis kita lebih besar dan kita lebih kaya dari sebelumnya,” jelas Heppy.

Namun, lelaki kelahiran Batang, 29 November 1966 ini berpesan agar pebisnis tidak sembarangan untuk berutang. Ia berharap, bagi pebisnis, lebih-lebih pebisnis Muslim agar tidak berutang yang mengandung unsur riba. Sebab, riba tak akan membawa kepada kesuksesan.

Pesan yang Heppy sampaikan ini bukanlah asal bunyi. Ia sempat merasakan bisnisnya bangkrut karena terlilit utang hingga Rp 62 miliar. Bisnis Heppy kembali bangkit setelah ia meninggalkan riba. Bahkan, utang yang miliaran rupiah itu berhasil ia lunasi.

“Spirit riba itu adalah keserakahan, bukan memberi pertolongan. Karenanya tidak ada keberkahan,” tegas lelaki yang juga menjabat Presiden Indonesian Islamic Business Forum (IIBF) ini.

Heppy bersyukur mengalami titik balik dari kenistaan menuju keberkahan. Sebagai tanda syukur, ia gencar mengkampanyekan gerakan anti riba ke berbagai tempat. Selain itu, kini Heppy juga gencar mengkampanyekan gerakan “Beli Indonesia”, sebuah gerakan pembelaan terhadap produk-produk Indonesia.

Berikut wawancara Heppy Trenggono dengan tim wartawan majalah Suara Hidayatullah.

Apa yang Anda pahami tentang konsep bisnis Islam?
Bisnis islami, adalah sebuah semangat membangun ekonomi dengan meyakini sepenuhnya bahwa sukses hanya akan bisa diraih jika dalam membangun bisnis kita mengikuti perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala dan yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Sejauhmana penguasaan para pengusaha Muslim dalam pasar dunia Islam?
Ketika berbicara tentang pasar dan dihubungkan dengan nilai ke-islaman, di sana ada 3 jenis pasar. Pertama, pasar halal. Pasar halal adalah pasar yang menginginkan segala sesuatu yang halal, pasar ini menyerap transaksi sebesar US$ 2,1 triliun per tahun, dengan pertumbuhan US$ 500 miliar per tahun.

Kedua, pasar Muslim. Pasar Muslim menyerap transaksi yang jauh lebih besar dari pasar halal, dimana pasar Muslim adalah seluruh umat Islam baik yang menuntut kehalalan maupun yang tidak. Jumlah umat Muslim di dunia 1.57 miliar orang dan tumbuh 2.9 persen setiap tahun. Ketiga, pasar dunia. Adalah jumlah pasar terbuka yang ada di dunia.

Penguasaan pengusaha Muslim di Indonesia dan di seluruh dunia pada pasar halal hari ini sangat kecil. Nestle adalah perusahaan yang paling besar menguasai pasar halal di dunia dengan nilai transaksi sekitar US$ 5.32 miliar per tahun.

Itu data tentang penguasaan pasar halal, apalagi berbicara tentang pasar Muslim dan pasar dunia, pengusaha Muslim harus bangkit dan tampil secara nyata dalam kancah ekonomi!

Kekayaan alam yang berlimpah dan berpotensi menjadi kekuatan ekonomi dunia, mengapa masih jauh tertinggal?
Saya melihat saat ini Indonesia tengah menghadapi dua persoalan besar. Pertama, lake of entrepreneurship. Atau Indonesia kekurangan wirausaha. Hal ini berkaitan dengan kurangnya mentalitas berwirausaha. Bagaimana mau membangun sektor swasta jika pemimpin kita tidak memiliki jiwa entrepreneurship. Nah, ini sebabnya pengusaha kita sangat sedikit.

Kedua, kita lemah dalam penguasaan pasar yang merupakan pasar kita sendiri. Di Indonesia, sebelum free trade (pasar bebas) sudah dikuasai oleh asing. Tekstil, farmasi 80 persen asing, dan teknologi 92 persen asing. Semua sektor dikuasai asing.

Artinya, masyarakat Indonesia tidak menggunakan produk yang diciptakan sendiri. Seluruh konsep ekonomi tidak akan ada artinya kalau bangsa Indonesia tidak menggunakan produknya sendiri.

Lihat China, mereka luar biasa. Mereka menggunakan produknya sendiri. Seluruh bangsa di dunia menggunakan dan membela produk dalam negeri. Indonesia baru berbicara cinta, cintailah produk dalam negeri.

Bagaimana dengan faktor kepemimpinan, apakah memiliki pengaruh juga?
Entrepreneurship dan leadership tidak bisa dipisahkan. Tanpa leadership tak akan muncul entrepreneurship. Pemimpin kita tak memiliki jiwa wirausaha. Pernah ada salah satu kabupaten di Indonesia yang mengikuti pameran internasional tentang bisnis di China.

Mereka hanya menampilkan foto-foto bupati beserta wakilnya, bahkan ada yang saat naik speedboat. Mereka sama sekali tidak memamerkan barang dagangan. Kenapa itu terjadi? Karena mereka tak mempunyai konsep tentang entrepreneurship.

Mereka tidak tahu kalau hidup ini adalah jualan. Makanya jangan heran meski negara kita kaya dari sisi sumber daya alam, tapi tidak membuat kaya rakyatnya, malah orang lain yang dibuat kaya.

Seberapa penting penguasaan ekonomi dalam membangun peradaban Islam?
Kehidupan ini hakikatnya adalah percaturan ekonomi, jika kita tidak merdeka secara ekonomi kemungkinan besar kita tidak merdeka dalam kehidupan. Lihatlah betapa banyaknya negara Islam tersandera oleh kekuatan asing karena mereka tidak merdeka secara ekonomi.

Anda katakan bahwa Indonesia kekurangan pengusaha. Berapa idealnya jumlah pengusaha di Indonesia?
Idealnya ya paling sedikit 2 persen dari jumlah penduduk. Lihat Singapura yang memiliki 9 persen , China 9 persen, Amerika Serikat 11 persen jumlah pengusahanya. Sekarang ini Indonesia baru memiliki pengusaha 0,18 persen.

Kita masih berkutat pada persoalan, apakah kita negara maritim atau agraris. Anda mau negara maritim mesti entrepreneurship, mau negara agraris mesti entrerpreneurship, dan mau jadi negara teknologi mesti ada entrepreneurship.

Bisakah kita mengurangi dominasi asing?
Bisa berawal dari asing yang masuk dulu atau dari kita (Indonesia) yang tidak benar. Ini kan tidak jelas. Selama ini kita berharap kepada pemegang otoritas, tolong dong dibendung impor. Kita punya beras, eh kita impor beras juga. Ya matilah petani-petani kita.

Asing boleh ada di Indonesia, barang-barang asing boleh tetap dipasarkan di Indonesia, tapi keputusan membeli tetap ada di tangan manusia Indonesia. Nah, sekarang ini tugas kita bagaimana membangun sikap pembelaan.

Kalau masyarakat sudah terbangun sikap pembelaan dan yang kita cari hanya produk Indonesia, maka dengan sendirinya produk-produk Indonesia bakal bermunculan. Ujung-ujungnya keuangan orang Indonesia akan segera kuat, keuangan dan perekonomian pemerintah Indonesia akan kuat.

Apakah konsep “Beli Indonesia” yang digagas IIBF sebagai upaya menggusur dominasi asing?
“Beli Indonesia” adalah sebuah konsep untuk membangun karakter berupa jatidiri pembelaan terhadap produk Indonesia. Bangsa Indonesia harus sadar sebagai bangsa yang besar, sebagai bangsa bermartabat.

Selanjutnya kita harus menumbuhkan keyakinan bahwa Indonesia juga bisa besar. Singapura bisa 300 miliar dolar ekspornya, kok Indonesia hanya 15o miliar dolar. Seharusnya, Indonesia bisa 10 kali lipat jumlah ekspornya dibanding Singapura. Keyakinan inilah yang harus dibangun.

Kita harus optimis. Membangun karakter adalah membangun seseorang untuk melakukan sesuatu.

Coba kita lihat orang Yahudi. Di mana pun orang Yahudi berada pantangan bagi mereka untuk membeli produk orang yang bukan Yahudi. Mereka memiliki karakter, jatidiri dan pembelaannya sangat luar biasa. Karakter seperti inilah yang hilang di Indonesia.

Kenapa bukan “Beli Islam” saja?
Wajah Indonesia merupakan wajah Islam. Karena Indonesia adalah bangsa yang mayoritas berpenduduk Muslim. Hari ini umat Islam tidak menunjukkan karakternya. Karakter Muslim itu Rahmatan lil ‘alamin! Ini yang harus kita bangkitkan. Sebagai Muslim kita seharusnya memimpin negeri ini.

Tapi faktanya produk-produk asing itu lebih berkualitas bahkan lebih murah dari produk Indonesia?

Kalau karakter pembelaan terhadap produk Indonesia sudah terbangun, maka kita tidak lagi berpikir untuk membeli produk orang lain, meski produknya lebih unggul atau lebih murah dari produk kita.

Masalah peningkatan kualitas produk, itu hanya pada persoalan proses saja. China saja tidak langsung mampu menciptakan produk-produk berkualitas. Mereka butuh puluhan tahun untuk perbaikan-perbaikan.

“Beli Indonesia” buat saya bukan hanya sekadar membangun ekonomi, tetapi membangun karakter unggul bangsa Indonesia.

Banyak umat Islam yang tidak berpikir menjadi pengusaha, padahal Rasulullah dan para sahabat sebagian besar adalah pengusaha. Apa penyebabnya?Paradigma bahwa orang yang bertakwa adalah orang yang hanya di masjid merupakan paradigma yang harus dikikis. Seolah-olah kalau takwa tidak kaya, kalau kaya pasti tidak takwa adalah sebuah kekeliruan paradigma berpikir. Pertanyaan sesungguhnya, mungkinkah kita kaya kalau tidak bertakwa?

Karakter apa yang harus dimiliki seorang pebisnis?
Bisnis bukan sekadar ilmu ekonomi, namun lebih dari itu, bisnis adalah ilmu kehidupan. Dengan berbisnis seseorang dapat menempa dirinya menguasai ilmu-ilmu kehidupan. Menjadi pebisnis harus sabar, pebisnis yang tidak sabar dan hanya menggunakan nafsunya akan hancur.

Ulet, tekun, bekerja keras, bersikap baik kepada orang lain dan karyawan, yakin, dan sebagainya adalah sifat-sifat yang harus dimiliki oleh pebisnis dan merupakan sifat unggul yang Allah sukai.

Calon pengusaha Muslim kadang bingung untuk memulai bisnis. Bagaimana tips Anda untuk memulai sebuah bisnis baru?
Think big, start small, grow fast! Berpikir besar, tetapi mulailah dari yang kecil. Membangun bisnis adalah membangun kompetensi, dan membangun kompetensi membutuhkan waktu. Semangat saja tidak cukup, kita harus sabar menjalani apa yang kita cita–citakan setahap demi setahap.

Wahyu kepada Rasulullah diturunkan tidak sekaligus, demikian juga pemahaman tentang bisnis tidak akan didapat dalam waktu sekejap. Untuk itu, mulailah dari yang kecil, hindari berutang ketika baru memulai, jangan gunakan kartu kredit, dan yang paling penting miliki mentor yang bersedia membimbing kita dalam menjalani usaha, dan bergaullah dengan orang-orang yang telah sukses berbisnis.

Seperti apa peran IIBF membina para pengusaha Muslim?
Strategi besar IIBF adalah menciptakan pengusaha yang pejuang sebanyak mungkin. Target awal kami yakni membidik para pengusaha besar yang telah bangkrut. Mereka kami bina, lalu nantinya para pengusaha itu yang akan membina calon pengusaha atau pengusaha-pengusaha kecil.

Ada tiga bidikan kami. Pertama, para pengusaha yang sudah jadi. Kedua, para calon pengusaha, yakni kami bina sejak mahasiswa ataupun saat mereka berusia SMA. Ketiga adalah pemerintah.

IIBF selalu menekankan agar pengusaha Muslim menghindari riba atau berutang dalam berbisnis…

Riba merupakan hal yang dilarang oleh Allah. Sebagai pengusaha Muslim tentu harus menghindarinya. Riba menghilangkan keberkahan dalam berbisnis. Selain menghindari riba, kita terapkan sedekah. Di dalam ekonomi riba itu seperti jantung. Kalau ini tidak diberesi, maka yang lain rusak. Riba merupakan masalah mentalitas. Makanya riba menjadi perhatian IIBF.

Tidak ada di IIBF orang yang berbicara membenarkan riba. Orang yang bergabung di IIBF merupakan orang-orang yang berhijrah. Mereka meyakini bila meninggalkan riba merupakan salah satu kunci kesuksesan dalam berbisnis. Bahkan orang non-Muslim yang bergabung di IIBF ikut meyakini.

Bukankah pinjaman modal usaha (utang) itu bisa untuk mengembangkan bisnis?
Pinjaman usaha atau utang memang bisa mengembangkan bisnis, tapi bila tidak terkontrol bisa membangkrutkan usaha. Banyak pengusaha terjebak utang, bahkan terseret dalam kebangkrutan. Utang itu ilusi kekayaan. Mandeknya perekonomian Indonesia juga disebabkan karena utang.

Sekarang ini mudah sekali seseorang untuk berutang. Lihatlah fenomena kartu kredit. Ribuan orang di Indonesia itu terjerat kartu kredit. Bahkan ada ‘promotor’ yang mengatakan utang itu merupakan kemuliaan. Hanya di Indonesia orang-orang begitu mudah mendapat kartu kredit.

Bagaimana jika berutang dengan sistem syariah?
Seharusnya dalam berbisnis pengusaha Muslim mematuhi nilai-nilai syariah, termasuk jika harus berutang. Ada tiga kesalahan besar pengusaha melihat bisnis syariah atau riba hari ini. Pertama, banyak pengusaha menganggap syariah itu sebagai sebuah pilihan. Kedua, pengusaha menganggap riba tidak bisa dihindari saat ini. Ketiga, kita akan komit meninggalkan riba jika bisnis kita sudah sukses.Lalu, bagaimana dengan pengusaha yang sudah terjerat utang riba ?

Yang pertama harus dilakukan adalah niat yang kuat untuk segera melunasinya. Orang yang bersungguh-sungguh melunasi utang akan dimudahkan Allah. Bahkan akan segera bangkit dengan kekayaan yang lebih berlimpah dari sebelumnya.

Selanjutnya, ketika proses pelunasan utang itu, jangan sampai melupakan sedekah. Sedekah bukanlah dari orang kaya kepada orang miskin, tetapi dari orang yang mau kepada orang yang membutuhkan. Karena itu, al- Qur`an menggunakan istilah lapang dan sempit untuk orang yang mau bersedekah dan menafkahkan harta. *

Trik dan Tips Jitu Diterima Google AdSense dalam sekali Daftar

Trik dan Tips Jitu Diterima Google AdSense dalam sekali Daftar

  Tips Diterima Google AdSense dalam sekali Daftar?
Kurang jelas mengenai  faktor yang secara pasti dapat mempermudah diterimanya Permohonan pendaftaran google AdSense, sepertinya banyak faktor, dari awal saya mengenal yang namanya google AdSense kemudian dari artikel-artikel yang saya baca, tidak ada satupun yang membuat saya optimis, semuanya mempengaruhi pola fikir saya bahwa Daftar Google Adsense itu sulit diterima, banyak syarat yang harus ditempuh, bahkan ada artikel yang merinci syarat-syaratnya satu persatu dengan tujuan agar pendaftaran google AdSense dapat diterima.

google AdSense

Saya fikir tidak salah, karena sekali lagi memang tidak ada ketentuan pasti. tapi apa yang saya coba share, cukup mengejutkan, dari apa yang saya baca mengenai referensi pendaftaran google AdSense, yang membuat pola fikir saya pesimis semuanya meleset, artinya saya tidak pernah mengikuti aturan-aturan yang sudah para blogger share di artikel blog mereka, tapi ternyata memberikan hasil yang sangat memuaskan, beberapa kali saya mendaftarkan blog di google AdSense, hampir semua Langsung diterima dalam satu kali daftar, salah satu contohnya adalah blog miskin saya yang satu ini.

Faktor-Faktor yang Meleset Menurut Saya
 1. Blog harus memiliki banyak pengunjung (tidak juga. kenyataannya blog saya miskin pengunjung, pengunjung kadang kisaran 10 s/d 100 tidak lebih, rata-rata dikisaran 50 kebawah, buktinya masih diterima)

2. Harus sudah memiliki Banyak Konten (tidak juga, kenyatannya  isi artikel blog saya  tidak lebih dari 16 artikel ketika mendaftar)

3. Harus Ada halaman TOS (Term Of Services), About, Contact Me, Privacy Policy dan halaman Disclaimer (menurut saya tidak juga karena halalaman tersebut harus ada jika situs yang kita miliki bukan hosted  atau situs yang dihosting secara pribadi, khusus untuk blogspot karena hosted masih milik google saya kira tidak dibuat juga tidak apa-apa kecuali jika diminta, blog ini juga tidak punya halaman-tersebut masih bisa diterima)

4. Alexa Rank harus ramping, (Tidak juga, tidak harus alexa rank ramping, buktinya alexa rank blog saya diatas 3 juta sekian ketika mendaftar, masih bisa diterima)

5. Harus Sudah Banyak Backlink (Tidak juga, blog saya yang satu ini hanya memiliki tidak lebih dari 300 backlink, tetapi masih diterima).

Faktor diatas bukan berarti tidak bermanfaat, saya yakin akan sangat bermanfaat dan membantu jika blog anda memiliki 4 faktor diatas, tetapi menurut saya faktor diatas bukan jaminan blog diterima ketika melakukan pendaftaran di google AdSense. oleh karena itu para blogger yang memiliki blog belum memenuhi ke 4 faktor diatas jangan berkecil hati. selalu semangat karena blog anda masih memiliki peluang untuk bisa diterima di Google AdSense. kita buang jauh-jauh pola fikir yang membuat anda psimis tentang sulitnya pendaftaran google AdSense.

Tips Jitu Agar Diterima Google Adsense dalam Sekali Daftar.
Jika anda putus asa karena selalu ditolak setiap kali mendaftar, disini saya akan memberikan tips yang jitu menurut saya, dan sudah terbukti, yang barangkali bisa dijadikan acuan oleh para blogger untuk berfikir positif, dan untuk terus mencoba mendaftar digoogle adsense,

1. Moto Google suka dengan kesederhanakan, Jadi pilihlah template yang sangat sederhana tetapi menarik, saya sendiri tidak suka ribet dan saya suka dengan tampilan template yang sederhana seperti blog saya yang satu ini.

2. Lakukan optimasi SEO OnPage yang baik, ini penting, baca Cara melakukan Optimasi SEO OnPage Menurut Backlinko:lengkap

3. Buat artikel yang berkualitas dan original (bukan hasil Kopi Paste), jangan pernah copy paste, kalo masih tetap sudah menjadi kebiasaan jangan pernah kopi paste melebihi 30%. tapi lebih baik jangan karena itu tidak baik.

4. Isi situs harus layak menurut peraturan google AdSense, seperti apa?, silahkan baca situs yang layak menurut google AdSense.

5. Ketika Masa Review, Terbitkan 4 buah artikel atau lebih setiap hari, ketika dalam masa Review menunggu keputusan, diterima atau tidak saya slalu berusaha untuk menerbitkan artikel original 4 bahkan lima artikel dalam sehari. saya pikir ini yang menurut saya paling berpengaruh. hanya sekali daftar langsung diterima.

6. Selalu Periksa Kesehatan Situs Anda, (ketika masa review usahakan situs dalam keadaan bersih dari error, ini kegiatan rutin yang selalu saya lakukan untuk memeriksa kesehatan situs anda dari crawl error, terutama menangani page note found 404.

7. Lakukan pendaftaran google AdSense melalui blog, ini penting  silahkan baca Cara Daftar google AdSense lewat Blog.

8.Untuk blog yang akan didaftarkan, agar google senang, coba sajikan juga konten atau artikel yang membahas mengenai segala sesuatu tentang aplikasi atau produk google, karena ketika saya melakukan pendaftaran, apa yang disajikan dalam blog ini sebagian adalah seputar produk google.

Langkah diatas tentu saja bukan langkah yang pasti, semuanya bersumber dari pengalaman saja, tapi bisa anda jadikan acuan ketika anda melakukan pendaftaran google AdSense. dan mudah-mudahan dengan mengikuti kiat-kiat diatas blog anda memang benar-benar diterima.

silahkan berkomentar, dan apa yang anda lakukan sudah membuahkan hasil saya tunggu kunjungan anda berikutnya, sudi kiranya anda untuk berkomentar mengenai informasi hasil yang sudah anda dapatkan.

Terima kasih semoga bermanfaat.



Membangun Usaha Tanpa Riba

Jatuh bangun mengembangkan usaha sudah dialami berkali-kali oleh Tri Astuti (32). Ia sudah mencoba berbagai usaha, mulai dari makanan, percetakan, pulsa, sampai warnet. Namun karena semua dilakoninya dengan hanya mengandalkan pengalaman, risiko jatuh pada kondisi yang sama terus berulang. Sampai akhirnya, ia bertemu seorang pembimbing yang mengarahkannya pada usaha yang “barokah” tanpa bergantung pada pinjaman bank. Kini, Tri Astuti kewalahan memenuhi permintaan pasar yang terus berdatangan.
Tri Astuti (32) sebetulnya lulusan Farmasi ITB. Namun naluri usahanya telah muncul sejak ia lulus. Setamat kuliah, Tri sudah menjadi bagian dari tim suatu produk bermerek yang dikelola secara multilevel marketing. Lepas dari itu, ia juga mencoba menjadi broker perdagangan properti.
Namun kesuksesan dan kepuasaan ternyata hanya sepintas. Tidak pernah menetap lama. “Lagi pula sering kali saya merasa bekerja pada orang lain sehingga kalau berhasil pun sepertinya mendukung keberhasilan orang lain saja. Bukan karena milik sendiri,” ujarnya saat ditemui “PR” di rumah produksinya di kawasan Cijawura Bandung.
Sejak itu, Tri mulai menginginkan usaha sendiri. Awalnya, ia membeli franchise burger dan menjalaninya dengan sukses. Dari pertama kali hanya mempunyai satu stan, bertambah beberapa stan lain. Pasarnya banyak, permintaan terus mengalir, dan sukseslah Tri dengan usaha makanan ini. Namun karena rasa percaya diri terlalu tinggi tanpa diimbangi perhitungan matang, usaha yang maju pesat itu ternyata pesat pula ambruknya.
“Waktu itu pasar sangat bagus, permintaan banyak. Dari semula satu stan menjadi tiga. Tidak puas sampai di situ, saya langsung buka empat sampai lima belas stan secara bersamaan. Dapat dibayangkan, dengan perasaan sudah merasa berhasil, ternyata tidak terkelola dengan baik. Sampai akhirnya usaha itu jatuh ambruk secepat pada saat suksesnya,” tuturnya.
Padahal, saat itu Tri sedang terikat pinjaman bank. Meskipun usaha roti ala Amerika itu jatuh, Tri mencoba lagi usaha di bidang lain, yakni percetakan, pulsa, sampai warnet. Namun lagi-lagi karena Tri hanya belajar dari pengalaman, ketiga usahanya itu pun jatuh. Belakangan ia menyadari, kesalahan mendasar dari bangkrutnya semua usaha itu karena investasi pada alat. Seharusnya, jika alat masih memadai, tidak perlu investasi di situ.
“Akhirnya produksi tidak jalan karena dana terkonsentrasi di alat. Padahal, produksi harusnya berjalan terus untuk membiayai pinjaman ke bank. Dengan utang yang terus membesar, saya menyadari semua proses itu begitu mahalnya kalau hanya mengandalkan pengalaman tanpa bimbingan. Kemungkinan jatuh ke lubang yang sama sangat mungkin terjadi,” ujarnya.
Dengan kondisi traumatis seperti itu, Tri mendapat simpati dari sahabatnya. Ia menawarkan Tri untuk mencoba usaha baru tanpa pinjaman bank. Karena ajakan teman itu, Tri mulai menyusun strategi baru usahanya. “Saya jadi ingat, pada zaman Rasulullah saw. saja, usaha itu tidak berkembang karena bank, tetapi karena sistem bagi hasil yang disesuaikan syariat Islam,” ujarnya.
Sejak itu, Tri mengikuti kelas bisnis membangun bisnis tanpa riba. Tri mendapat arahan langsung dari Ir. H. Heppy Trenggono, M.Kom. tentang bagaimana membangun bisnis profitable tanpa riba. Tri juga mulai aktif di Indonesia Islamic Business Forum (IIBF), komunitas yang beranggotakan pengusaha dan calon pengusaha dalam berbagi pengalaman dan pendampingan usaha. Dari komunitas ini pula, Tri menemukan banyak hal baru tentang kiat-kiat usaha.
“Mata saya terbuka lebar dan menyadari betapa mahalnya pertaruhan usaha dengan hanya mengandalkan pengalaman,” tuturnya.
Modal Nol
Tri memulai usaha barunya dengan modal nol. Waktu itu, ia mencoba membuat beberapa desain baju, me-nggambarnya, menjahit, dan memajangnya di internet. Kebetulan, Muhammad Nurul Ihsan (32), suami Tri, paham betul bagaimana perjuangan istrinya. Ia dengan bersemangat merancangkan situs web untuk usaha baru milik Tri.
“Waktu itu saya hanya membuat enam rancangan baju, tetapi responsnya sangat luar biasa. Lagi-lagi berkat dukungan dari suami, orang tua, dan komunitas di IIBF, Tri mulai menata kembali usahanya dari nol. Caranya, setiap permintaan yang datang disyaratkan harus mengeluarkan uang muka (panjar) dari setengah barang yang diambil.
Hal itu ia lakukan agar bisa membayar bahan-bahan dari para pemasok. Apalagi, kata Tri, pemasok kaus sebagai bahan produksinya selalu minta dibayar di muka. “Dengan mengandalkan panjar dari para distributor itulah, saya bisa membayar para suplier. Padahal modal saya sama sekali nol,” ujarnya.
Namun, hasilnya sungguh luar biasa. Hanya dalam tempo delapan bulan, Tri sudah melipatgandakan produksinya dari semula enam baju, sekarang sudah mencapai 2.000-3.000 baju per bulan. Permintaan itu berdatangan dari berbagai kota di Indonesia. Bahkan, Tri mengaku kewalahan karena sering kali permintaan lebih banyak dari stok barang yang tersedia.
Apalagi Tri juga masih mengandalkan sistem maklun. Sebab untuk pengadaan alat dan karyawan yang menetap, risikonya lebih besar dibandingkan dengan maklun. “Asal kualitas jahitnya sama, rapi, saya masih mengandalkan maklun sampai sekarang. Selain lebih terkontrol, bisa menghidupkan masyarakat juga yang membantu maklun untuk saya,” ujarnya.
Tri mendasari usahanya dengan tekad dakwah. Dengan demikian, penamaan produknya pun betul-betul diniatkan untuk memuliakan Islam. Tri memberi nama produknya dengan nama “Mutif”, artinya Muslimah inspiratif. “Saya sering teringat dan diingatkan oleh Ustaz Samsul Arifin dengan gerakan hidup berkahnya. Makanya karena usaha saya pun ingin berkah, saya memberinya Mutif,” ujarnya.
Tri yang merancang semua produksinya, mulai dari pemilihan bahan, komposisi warna, sampai ke pernak-pernik yang menjadi hiasan baju-bajunya. Dengan harapan, remaja Muslim sebagai sasaran pasar dapat berbusana Muslim lebih santun dan terhormat. “Saya mengambil pasar remaja dengan latar ekonomi menengah. Alasannya, selain ingin membantu mereka berbusana sesuai dengan syariah, karena kapasitas produksi saya juga masih sangat terbatas. Kalau untuk kalangan bawah, permintaannya kan pasti lebih massal dan saya merasa tidak akan sanggup,” katanya mengakui.
Hati-hati
Karyawan Tri yang bekerja rutin di rumah produksinya ada sekitar delapan orang. Sementara di luaran juga banyak para pekerja yang maklun kepada Tri. Kendati begitu, Tri mengaku, sekarang lebih berhati-hati. Apalagi sang guru Ir. H. Heppy Trenggono, M.Si. selalu mengingatkan, “Jangan ingin looking success, tetapi harus being success”. Begitu Tri mengingatkan dirinya.
Tri juga selalu mengonsultasikan setiap langkah yang akan diambilnya kepada sang guru. Apalagi bila langkah itu akan berpengaruh terhadap keseluruhan usahanya. Dengan demikian, kalaupun ada risiko yang muncul, tidak terlalu fatal seperti dulu. Contohnya dalam memenuhi permintaan. Kalau dulu, kata Tri, ia akan segera menambah alat agar jumlah produksi lebih banyak dan pasar terpenuhi. Namun sekarang, berkat saran dan arahan IIBF, ia justru mengambil langkah yang lebih aman dan terjangkau tanpa harus terseret pinjaman bank.
“Godaan usaha itu ketika permintaan banyak dan tidak terpenuhi, inginnya tambah produksi. Jalan untuk tambah produksi adalah penambahan modal dan biasanya itu dari pinjaman ke bank. Sekarang saya tidak lagi,” ujarnya.
Tri betul-betul ingin menjalankan usahanya berkah. Tidak lagi melesat secepat kilat, tetapi alon-alon asal kelakon. Terbukti, permintaan untuk menjadi distribtutor terus mengalir dari berbagai daerah. Pihak perbankan juga banyak yang menawari pinjaman. Namun Tri selalu ingat, yang penting maksimalkan segala yang sudah ada. Kalaupun kelak ingin investasi, tidak terjebak lagi pada jerat utang seperti dulu.
Dakwah dari Rumah
Tri menikah dengan Muhammad Nurul Ihsan (32) pada 2005 lalu. Ia dikaruniai satu orang anak, Alief Izzaddin (3). Kendati begitu, rumahnya selalu ramai karena Tri menjalankan usahanya di rumah. Begitu juga suaminya, ia membuka klinik pengobatan alternatif bersebelahan dengan ruang pamer baju-baju Tri. Dengan demikian, tak aneh bila rumah merangkap kantor ini selalu ramai sejak pukul 08.00 samapai dengan pukul 17.00 WIB.
“Sejak dulu, saya bercita-cita ingin mengembangkan usaha dakwah di rumah. Alhamdulillah, berkat bantuan semua pihak, saya bisa seperti sekarang,” ujarnya.
Tri menyarankan kepada kaum perempuan yang akan atau sedang menjalankan usaha, sebaiknya ingat bahwa “mentor clarity is power” (kejelasan itu kekuatan). “Kita butuh guru atau mentor untuk belajar. Kalau belajar langsung dari pengalaman, mahal. Risikonya terlalu besar. Kenapa tidak belajar langsung kepada pelakunya. Mereka bisa melihat langkah-langkah yang diambil lebih objektif dan prosfektif,” ujarnya

Bagaimana Cara Ampuh Menambah Ribuan Backlink Menggunakan Blog Dummy ?


Bagaimana Cara Ampuh Menambah Ribuan Backlink Menggunakan Blog Dummy ?




Dalam artikel ini kita akan membahas  tips dan trik cara ampuh menambah ribuan backlink gratis dan mudah atau menanam backlink secara manual menggunakan blog dummy.  Backlink merupakan salah satu penyebab untuk kualitas blog dimata google. Karena menurut beberapa master SEO bahwa semakin banyak backlink blog tersebut maka semakin tinggi pula popularitas atau meningkatnya pagerank suatu blog. Apalagi backlink tersebut berasal dari blog yang berpagerank tinggi. Nah sekarang sudah banyak cara yang digunakan para master seo supaya mendapatkan banyak backlink dengan teknik masing-masing. Kemudian dalam artikel ini kita akan membuat suatu cara berternak backlink menggunakan blog dummy.

Pengertian Blog Dummy

 Mungkin bagi yang belum tahu saja, tahukah anda apa itu dummy blog ?

Pengertian blog dummy sendiri adalah sebuah blog yang dibuat khusus untuk mendukung blog utama dan biasanya blog dummy dimanfaatkan untuk menambah backlink. Dengan adanya blog dummy kita bisa menambah backlink untuk blog utama sehingga membuat blog utama semakin cepat meningkatkan pagerank.

Perbedaan blog biasa dengan blog dummy

Sebetulnya jika dilihat tidak ada perbedaan antara blog biasa dengan blog dummy karena pada dasarnya adalah sama-sama blog. Khususnya para pengunjung juga akan kesulitan membedakan apakah itu blog dummy  atau bukan. Perbedaannya hanyalah tentang kualitas blog, jika biasanya blog dummy dibuat menggunakan tehnik copy paste sedangkan blog utama menggunakan konten original dari penulis sendiri.

Manfaat Blog Dummy

Sesuai yang telah diuraikan diatas tujuan dan menfaat blog dummy ada berbagai macam, namun biasanya adalah untuk menambah backlink blog utama. Namun ada juga yang memanfaatkan blog dummy untuk bisnis online misalnya memasang banner ppc , mencari referal bisnis paid to click, dan bahkan ada pula yang menggunakan blog dummy untuk promosi jasa.

Cara Membuat Blog Dummy

Caranya mudah anda tinggal membuat blog  seperti biasa hanya saja buatlah banyak blog. Karena semakin banyak blog yang dibuat maka kemungkinan jumlah backlink semakin banyak. Saran para master bahwa kita sebaiknya membuat blog dummy di beda penyedia situs. Misalnya anda membuat blog utama di blogspot maka sebaiknya membuat blog dummy di wordpress, blogsome, dll. Lebih baik gunakan penyedia situs blog gratisan saja untuk membuatnya serta blog dummy harus mempunyai setidaknya tema yang mirip dengan blog utama. Mulailah membuat blog dummy dengan jumlah yang anda mampu. Jangan sampai kebanyakan blog dummy karena akan membuat anda bingung membagi waktu. Jangan lupa pula verifikasikan ke google webmaster dan situs direktori.

          Setelah anda membuat blog dummy silahkan mulai membuat posting .Postinglah artikel yang ada kaitannya dengan blog utama atau setidaknya sama dengan tema atau topiknya.  Anda bisa copy paste artikel , namun anda rubah sedikit kata-katanya dan jangan lupa cantumkan sumbernya. Dan lebih baik lagi memintalah izin kepada pemilik blog tersebut untuk copy paste artikelnya. Hargailah tulisan orang jangan asal copy paste...!!! kemudian cantumkan juga link blog utama anda dengan rel dofollow.

        Usahakan  jangan langsung banyak posting dalam sehari. Buatlah jarak supaya tidak terdeteksi blog spam dan jangan lupa selalu sertakan link blog utama anda. Anda bisa memposting satu artikel sehari dari masing-masing blog. Jadi misalkan anda tadi telah membuat 10 blog dummy maka anda harus menyiapkan 10 artikel untuk masing-masing blog dalam sehari. Namun ini hanya sebagai contoh saja, sekali lagi pilihlah jumlah blog dummy sesuai kemampuan anda. Dan jangan lupa pasang link blog utama di navigasi blog dummy.
             
Cara Merawat Blog Dummy

Blog dummy juga perlu dirawat layaknya blog utama , setelah anda rasa telah cukup membuat banyak backlink di blog dummy. Rawatlah blog dummy tersebut dengan cara mensubmit ke web direktori ataupun situs situs yang setidaknya bisa menambah backlink dari blog dummy. Jadi selain blog dummy digunakan untuk menambah backlink dia juga harus dijaga supaya tidak terdeteksi spam.


Note : HATI-HATI JIKA BLOG DUMMY ANDA DIANGGAP SPAM. KARENA  BISA SAJA AKAN MENURUNKAN PERINGKAT PAGERANK BLOG UTAMA ANDA. MAKA RAWATLAH BLOG DUMMY ITU ...!!!


Hasil Perhitungan Backlink dari Blog Dummy

Misalkan anda memiliki 10 blog dummy dan disetiap blog memiliki 100 postingan dan selalu ada link yang mengarah ke blog utama maka :

10 X 100 = 1000 backlink

Lumayankan untuk memperbaiki posisi serp google.

Nah itulah sedikit penjelasan dan cara membuat blog dummy , semoga bisa menambah pengertian serta pengetahuan anda mengenai teknik seo. Mohon maaf apabila ada kesalahan kata atau artikel yang kurang pantas. Untuk itu silahkan berkomentar supaya mendapatkan jawaban dari setiap pertanyaan anda